Berita / Artikel
Pemerintah Desa Pinangan Gelar Pelatihan Kader Posyandu Prima: Upaya Nyata Tingkatkan Kualitas Layanan Kesehatan Masyarakat di Tahun Anggaran 2025

Pinangan, 30 April 2025 — Dalam upaya meningkatkan kualitas layanan kesehatan dasar di tingkat desa, Pemerintah Desa (Pemdes) Pinangan menyelenggarakan pelatihan bagi para kader Posyandu Prima, sebuah program prioritas nasional yang menekankan penguatan peran masyarakat dalam menjaga kesehatan ibu dan anak. Kegiatan ini dilaksanakan pada akhir April 2025 dan menjadi bagian dari program kerja desa yang dibiayai melalui Dana Desa tahun anggaran 2025.
Pelatihan ini diikuti oleh 10 kader Posyandu yang terdiri dari empat dusun. Para peserta mendapatkan pelatihan intensif selama satu hari yang mencakup berbagai aspek penting tentang pelayanan kesehatan masyarakat, mulai dari edukasi gizi, kesehatan ibu dan anak, kegiatan remaja dan lansia hingga tata cara pencatatan laporan kegiatan Posyandu Prima
Reje Pinangan, Bapak Lasno, menegaskan bahwa pelatihan ini merupakan langkah konkret dalam mendorong terciptanya desa sehat dan mandiri. “Kami menyadari bahwa kader Posyandu memiliki peran strategis dalam sistem pelayanan kesehatan di tingkat akar rumput. Oleh karena itu, mereka harus dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan yang sesuai dengan tantangan zaman, termasuk nantinya akan kita bekali juga tentang pemanfaatan teknologi informasi dalam pencatatan data kesehatan di desa,” jelasnya.
Kegiatan ini turut menggandeng narasumber dari Puskesmas Kecamatan Kebayakan yang memberikan materi teknis dan bimbingan praktis. Selain peningkatan kapasitas teknis, pelatihan ini juga menekankan pentingnya peran kader sebagai agen perubahan sosial di masyarakat. Dalam sesi diskusi kelompok, para kader diminta merancang strategi edukasi dan sosialisasi kepada warga desa agar lebih peduli pada pola hidup sehat dan upaya pencegahan penyakit menular maupun tidak menular.
Menurut Bidan Desa Pinangan Ibu Ratna Susanti, A.Md Keb, kolaborasi antara Pemdes, PKK, Bidan Desa dan kader Posyandu menjadi kunci dalam mewujudkan pelayanan yang holistik dan berkesinambungan. “Ini bukan hanya soal pelayanan kesehatan, tapi juga soal bagaimana kita membangun kesadaran kolektif di masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan keluarga sejak dini,” ujarnya.
Dengan pelatihan ini, Pemdes Pinangan menargetkan terbentuknya Posyandu Prima yang memenuhi standar nasional, baik dari sisi fasilitas, tenaga kader terlatih, maupun sistem pelaporan yang akuntabel. Harapannya, ke depan Posyandu di Desa Pinangan dapat menjadi model rujukan bagi desa-desa lain dalam implementasi pelayanan kesehatan berbasis masyarakat serta pelatihan ini diharapkan mampu menghadirkan jiwa kebersamaan dan kekompakan antara Pemdes Pinangan, TP PKK, Bidan Desa dan Para Kader Kesehatan. Kegiatan pelatihan ini ditutup dengan simulasi pelayanan Posyandu Prima.